KARYA KE-6: ALAT PEMAHAMAN TEKANAN

             Alat ini tampilannya seperti ini:

   👇👇👇

    SILAKAN BACA DISINI KLIK

    BACA JUGA INI

KARYA KE-5: OTOT BISEP-TRISEP DENGAN BALON DAN TULANG DENGAN STYROFOAM

        Karya yang ini juga  berbahan
styrofoam untuk model tulangnya.

Tentang karya ini awalnya agak
bingung. Apa ya? Untuk bagian
tangan menggunakan apa?

Oleh karena sejak awal  berinovasi
dulu di SMP N 5 Kota Tangerang
Selatan menggunakan bahan
styrofoam, maka menggunakan
styrofoam saja. Sebab bila menggu-
nakan kayu akan repot menggergaji.

Jika menggunakan kertas kardus,
tidak akan kuat.

Maka jadilah dengan styrofoam.

Awalnya Saya tampilkan di dalam
youtube yang sama tahun 2010
dalam 2 seri:

KLIK 👇👇👇

SESI KE-1

SESI KE-2



Saya membuat youtube
tersebut pada mulanya
untuk panduan sebelum
melakukan praktik
di kelas, supaya siswa
mudah membuatnya.

Ketika akan praktik,
Saya menambahkan
bagian untuk tulang
belikat dan membuat
perbedaan untuk
tulang hasta dan pe-
ngumpil.

Maka jadi seperti ini:

PEMBUATAN DAN 
PENGATURAN BAHAN

                 

     
             Ketika pada suatu saat dipa-
merkan tahun 2015 dan dicoba oleh
peserta ternyata   patah, maka Saya menghilangkan tulang hasta dan pengumpil, seperti yang  ada di
dalam youtube.

                      KLIK INI 👈


                    KLIK JUGA INI  👈


Apabila alat peraga ini   
berseliweran
di dunia maya dan entah 
siapa pembuat inovasi ini, 

maka Saya beri tahu
alat ini yang pertama 
membuat dengan
styrofoam adalah Saya.

1) Sebelum ada  youtube Saya
    1 Agustus 2010
    belum  pernah ada bahan  
    alat ini dari styrofoan.

 2) Blog yang berisi alat ini Saya 
      buat tahun 2011 dan Saya hapus 
      tahun 2016

  3) Sebelum blog Saya hapus tahun 
      2016, alat ini sudah diketahui 
      publik selama kurun waktu 2011
      sampai 2016, wajar bila ada kawan
      yang membuat di blog atau website
      lainnya bertahun 2012, 2013, 2014 
      dan 2015 ada alat ini yang mirip.


      KLIK


 KLIK LAGI CARA MEMBUAT

KARYA KE-4: MODEL PARU YANG DIMODIFIKASI

       

 Model paru-paru yang dimodifikasi
ini adalah pada bagian :

- LARING (PANGKAL TENGGOROK)
- TRAKEA (BATANG TENGGOROK)
- BRONKHUS (CABANG TENGGOROK)

Alat peraga model paru manusia. 

Untuk batang tenggorok dari  batang pena kosong yang  bening

Untuk cabang tenggorok dari potongan spidol kecil  3,0 atau  3, 5 cm.

Untuk diafragma dari satu balon merah besar yang ujungnya dipotong sedikit.

Untuk paru dari dua balon kecil merah.

Untuk rongga dada dari botol plastik air mineral ukuran 1 atau 1,5 liter.

Ini komponen utama model 
paru manusia. 

Kedua balon merah kecil disarungkan pada ujung-ujung potongan batang spidol kecil. 
Kemudian diikat dengan karet gelang.

Tampak pada gambar di atas.

Gambar di bawah ini sebagai model trakea 

dan bronkus dalam sistem pernapasan manusia.

Potongan batang spidol kecil dilubangi di bagian tengah.

Bila disatukan dengan batang pena kosong akan membentuk huruf  T.

Meskipun tak membentuk seperti huruf Y, alat ini dapat difungsikan.

👇👇👇👇👇👇
KLIK VIDEONYA

KLIK GAMBARNYA

KLIK CARA MEMBUAT

KLIK LAGI

KARYA KE-3: CERMIN DATAR LIPAT DARI PLASTIK MIKA DAN STYROFOAM

             Karya ke-3 ini awal Saya mulai
di Youtube. Youtube-nya punya adik
Saya Aldisyah. Saya hanya minta
beberapa youtube, salah satunya karya
ke-3 ini.

     CARA MEMBUATNYA KLIK

👇👇👇👇👇👇


VIDEO YOUTUBE


BLOG DI SINI


BLOG LAGI DI SINI

KARYA KE-2 MENANAM BIJI KACANG HIJAU

         Kepindahan Saya berikutnya
 adalah ke SMP Negeri  15 Kota
 Tangerang Selatan tahun 2010
mulai menampilkan inovasi IPA
yang lain.

MENANAM BIJI KACANG HIJAU
DI BOTOL MINUMAN SUSU KECIL
DAN DI STYROFOAM

     CARA PEMBUATAN LIHAT

    KLIK INI  👈👈👈

BEBERAPA KUMPULAN KARYA AZIS SYAHRUL

         Ini adalah blog kumpulan
karya Azis Syahrul yang pernah 
dipraktikkan, dipamerkan dan 
wara-wiri di dunia maya.

1) KARYA PRAKTIK
    RANGKAIAN LISTRIK 
    DENGAN RUMAH-
    RUMAHAN DARI
    STYROFOAM

    Ide ini didasarkan pada materi pelajaran
     rangkaian listrik. Tercetus ide untuk
     menampilkan penerangan dengan listrik
     di dalam rumah-rumahan.

      Ini sebenarnya tidak 
pernah mencontek ide 
orang lain. Tapi dengan
rasa kerendahan hati. 
"Karya ini Saya lihat dari 
Ibu, lho..."

      Padahal jauh beda dengannya.
Dia hanya menampilkan kabel,
bohlam kecil dengan baterai di
atas papan. Entah kenapa hal itu
bumerang buat Saya. Sehingga
citra kemenangan Juara III lomba
inovasi IPA tahun 2009 oleh
SMP N 1 Pondok Aren (sekarang
SMP N 5 Kota Tangerang Selatan)
menjadi preseden buruk dan Saya
tak bisa segera mengklarifikasinya,
karena begitu banyak serangan
verbal dari intern kawan.
Seakan kawan sendiri tidak senang,
bila Saya dan siswa yang Saya bim-
bing mendapatkan  juara.
         Piala dan  piagam juara III
Saya serahkan ke sekolah Saya
yang lama.
   

      Sebab itulah kemudian sejak
tahun 2010  sampai sekarang,
Saya meneruskan inovasi Saya
dalam bidang alat peraga IPA
meskipun sangat sederhana.
Dan tidak sekali-kali
mengatakan mencontek dari
orang lain.
      Itu sebagai pengalaman Saya
yang sampai kini masih Saya
kenang.

      INILAH KARYA YANG
      DIPERSELISIHKAN.
      TERSERAH ANDA YANG
      MENILAINYA:

   

   Karya ini dibuat oleh
   siswa SMPN 15 KOTA
   TANGERANG SELATAN
   TAHUN 2012 SETELAH 
    SAYA MUTASI KE SINI 
    TAHUN 2010

    FOTO INI TAHUN 2017

         👇👇👇👇👇 VIDEONYA  KLIK


GAMBARNYA   KLIK